Sunday, June 29, 2008

.

I'm such an IDIOT.

Monday, June 23, 2008

farewells

So lately, I've been a complete bitch. I had these weird mood wings, like, really, I felt like smashing my head through brick walls or something. Things aren't going the way I had planned, I swear I feel like Ashley Albright. You know, that girl who kept having bad things happening to her, in that LiLo flick "Just My Luck" (yeah it bombed at the box office). Anything, ANYTHING, from the littlest things.

And yeah, I know it's that time of the month, but still, I had it every month and these moodswings are not usual--it's worse. I guess I've had those kind of moodswings, but BEFORE that particular time of the month, that's why it is called PMS, PRE.

So I told my friend/partner in crime Hafizh, whining like most of the time "God, I'm in such a bad mood..." "I have no idea why..." "This is crazy...blah blah blah"

And he said, "Maybe it's because it's near to the end of the school year."

And from right there I just started to think about what he had said. Like, really really think about it. I guess I've gotten attached to my friends, all of them. I'm just so comfortable with where I am, what I had, and no one can really guearantee I'll ever have such great friends like them again. And thunderous laughters on daily basis. No one.

And here I am, in front of my Dad's computer, writing this post, after I had countless scoops of ice cream as I swallow my sorrows down my throat (yeah I know I can be a real drama queen), 5 days away from my graduation day. My friends will go to public highschools, scattered around Jakarta. And they don't even have time to hang out for the last time, cause they're busy trying to got accepted to various schools (Thanks to those morrons who bought their National Exam grade. Thanks a lot guys, Indonesia will now have more crappy heads to rule the country with you getting the best seats on the so-called best qualified highschool in Jakarta).

I had great fun at Junior High. I really do. (Ok maybe not so much on 7th grade, but still)
I can't imagine graduation day.


I think I'm going to have more ice cream.



Until then,

Ty

Monday, June 16, 2008

visiting dewi

hello hello

Gila gue gak rajin ya buat beginian. Anyways, gue mau cerita ttg kunjungan ke rumah sakit bersama para power rangers dari kelas gue 9f hahaha.

tepatnya tanggal....lupa hahaha ya begitulah, hari kamis, ada kabar Dewi, temen sekelas gue yg hobi dianiaya dan kepalanya gede (AMPUN DEW HAHA) masuk rumah sakit, operasi usus buntu. Nah, gue tau dari ebuddy (generasi IM emg ckck). Gue lagi chat sm baba, trus bla-bla-bla dan akhirnya terlontar kalimat sakti dr keypad gue: "Eh, jenguk dewi yuk."

jawabnya? "Ayok, siapa aja?"

dr situ gue gencar wawawaw mengetik kalimat-kalimat: "Eh besok jenguk dewi yuk," tralala jempol gue berasa mau lepas. Yang online waktu itu adalah: yanisa, hafiz, dan baba. akhirnya tercapai kesepakatan: ngumpul di sekolah, abis solat jumat, naik mobil hafiz.

abis itu gue ke mall kelapa gading yang kucinTAI dan beli 2 blackforest kecil, krn emg temen-temen gue kemungkinannya 80% gak bawa apa-apa. bahkan si baba nitip. ckckck

besoknya,
gue ke sekolah jam setengah 1an. naik ojek, dan gue habis keramas. bayangin rambut gue udh ky maklampir. untung pake helm. sampai di sekolah, gue disuruh ke payung, ky semacam bench buat ibu-ibu, babysitter atau siapa deh yang mau duduk di situ, ada payungnya. pas banget anak-anak SMA baru pada pulang. asik. gue yg pake baju bebas (kemeja putih + celana jeans) merasa saltum, tapi masa gue mau pake seragam ogah. gue mau ke payung rame bgt kan, yaudah gue berjalan lurus, nyari bench kosong sambil nelfon hafiz.

tiba-tiba dari balik sebuah mobil
"Oi!"
hafiz dan baba.
Ohya gue dan baba juga niatnya mau bareng bayar uang buat wisuda. tp dia udah, jadi gue ditemenin hafiz dan baba bayar. Sesampai di TU, mreka nunggu di luar (nyender di pinggir pintu. awas susah dapet jodoh)

di TU

Gue: "Assalamualaikum"
.......................................
(gak ada yang jawab. kampret. padahal mreka yg nyuruh2 budaya salam. hipokrit dasar.)

trus gue menghampiri meja pak slamet
pak slamet adalah...namanya apa ya, pokoknya orang administrasi deh dr TU. gue gak tau nyebutnya apaan. hobi: pakai baju ketat.

Gue: "Pak, saya mau bayar yg wisuda2 itu."

Pak Slamet: "Oh iya iya. Nama?"

Gue: "Dwitya, pak."

trus dia nyari sesuatu di lacinya gitu lah. trus nyari nama gue, dst. dst. trus dia ngeliat baba di pinggir pintu yang terbuka.

Pak Slamet: "Dwitya janjian sama Aghasa (nama asli baba)?"

Gue: "Hah? Enggak pak, sm Hafiz juga."

Pak Slamet: "Ooh. Tsubasa, Tsubasa (sambil ngeliatin baba trs nyatet di buku)

Hafiz ngakak hebat di luar. Gue berusaha keras nahan ketawa.

stelah urusan administrasi selesai, gue dan hafiz berdendang selama perjalanan menuju mobil hafiz

Gue: "Lari-lari-lari! Tendang dan berlariHI."
Hafiz : "Gue biasanya nonton tuh, trus kalo iklan ditinggal pembokat gue masak."
Baba: "Yah abis deh gue."

kemudian, sambil jalan ke mobil ketemu amin dan widura. sampai di mobil, lamaaaaaaaaaaaa bgt yanisa dan ganin gak muncul. sempet-sempetnya baba bilang ke amin: "Gue belom mandi nih." Abis tuh orang gue katain. gue telpon ganin. dimana lo?

Ganin: Gatau nih nyokap gue mau makan dulu.

Ehbuset.

Gue: Yaudah cepetan! Dewi pulangnya hari ini ntar sore!

trus gue telpon si yanisa/janis. Jan, dimana?

Janis : Masih di rumah nih ty. Ganin belom dateng.

Loh terus knp?

Janis: Iya kan gue nebeng ganin, gajadi naik ojek.

Yeh.

Saat akhirnya ganin dan yanisa dateng (dan setelah gue bilang: "eh ada yang belom mandi loh!"), ici nelpon:

"Ty! Di mana?! Gue ikut!"

Dan ternyata yanisa bajunya hijau! Pdhl hafiz udh bilang: "Ah baju gue ijo sendiri nih"gara-gara gue sm baba pk baju putih. Dasar jodoh lo berdua. Abis itu nunggu agak lamaan, baru deh nyampe si ici. astaga, lama ya.

Di perjalanan ya gak ada yang aneh-aneh sih, cuma ngobrol, dan si kapten tsubasa yang mandi koboi (ngakunya) bilang: "Eh gue kentut lho". Anjrit langsung pada buka jendela. Trus kue blackforrest gue cerinya copot. Beneran, yang bawa oleh-oleh cm gue doang.Dan gak ada yg bisa dipercaya megang tuh kue, krn emang pada gak kuat iman.

Gue: "Pegangin dong, males pegang."
Jawaban yang gue dapet?
Baba: "Wah iman gue tergoda"
Ici: "Ty kalo balik-balik udah gak utuh maaf ya."
Ckckck dasar calon koruptor.

Trus Janis bawa kacang yg dari Harry Potter, apasih namanya, Bertie Bott ato apa gitu. Gue nyobain rasa earthworm. Anjing rasanya najis gaenak. Ganin rasa rumput. Siapa gitu makan rasa earwax (eew).

Sesampainya di rumah sakit, kita pada bingung mau masuk lewat mana. Kata Dewi, ruang VIP Suwarno. Mana kita pada norak, ribut-ribut gitu hahaha diliatin orang-orang.

Setelah nyari2 akhirnya ketemu juga.

Suster: "adek-adek mau nyari siapa?"

Kita: "Dewi."

Suster: "Dewi siapa?"

Kita: "Adi Agung"

Suster: "Ooh, Ananta."
Nahlo namanya kok beda semua gitu.

Trus kita masuk ke ruangannya dewi.

Gue ganin ici yanisa: "DEWIIII"

Dewi, udah bisa duduk. Cuman ya gitu, kalo ketawa masih sakit. Gue aja chat sm dia, dia blg: "aduh ty, jgn bikin gue ktawa dong sakit hahaha." Yee elonya aja yg lebay dew HAHAHHA canda dew.

Trus berbagai pertanyaan dilontarkan.

Ici: "Dew lo operasi pake celana dalem gak?"
disitu pdhl ada cowok ckckck emang bener-bener deh hahaha

Terus baba numpang WC, pdhl disitu ada ehem underwear bergelantungan.

Trus yanisa nemu ususnya dewi di laci. Gue kira dimasukin botol pake air keras. gataunya di plastik. Hih.

Terus mreka (gue gak ikutan) ngmgin drama Indosiar, trus akhirnya TV diganti jadi Indosiar, dimana ada drama sok india gak jelas tp waktu itu temanya anastasia. Najis ikut-ikutan film kartunnya parah. Sepanjang proses dewi harus ditutup muka dan telinganya biar gak ketawa. Trus kita juga berencana ngajak dewi jalan kalo udah sembuh (Amieen ya Allah) sebelom lulus.

Yah akhrinya setelah kurang lebih 1 jam, ngerecokin dewi, duduk di tempat tidur dewi, akhirnya kita pulang. At least perut dewi jadi gak kaku lagi (kata dewi). LEbih banyak membawa keburukan drpd kebaikan ya, hahaha.

Wednesday, June 11, 2008

heeey!

hey everyone!

first poost! dengan ini, saya, dwitya, memanjatkan doa: ya Tuhan izinkan hambamu membuat blog yg tidak akan hamba sesali di masa mendatang. amien.

untill then,

ty